1. LATAR BELAKANG
Pesatnya
perkembangan teknologi pada era sekarang ini sangat menarik untuk
mengembangkan teknologi yang sifatnya flexibel. Harapan tersebut muncul
karena dari banyaknya pengguna teknologi, dimana salah satunya
menggunakan layanan fasilitas internet untuk menyampaikan informasi yang
siap dalam penyajiannya. Selain itu memiliki keunggulan yang telah
disebutkan, penggunaan fasilitas internet seperti email, chatting,
informasi, social network, berita dsb juga tergolong murah untuk
dinikmati oleh setiap penggunaanya. Dapat kita bayangkan hanya dengan
mengikuti satu situs berorientasi informasi-informasi global, kita dapat
menyimak berita-berita terbaru mengenai perkembangan dunia yang terus
berkembang. Faktor tersebut disebabkan karena internet dapat berpendapat
terhadap perubahan data yang dimasukkan oleh penggunanya.
Teknologi
informasi telah memberikan kontribusi yang cukup berarti dalam
meningkatkan kegiatan usaha khususnya dalam hal pengolahan data yang
memberi dukungan terhadap pengambilan keputusan-keputusan bisnis serta
Perkembangan teknologi informasi telah memberikan kontribusi yang cukup
berarti dalam meningkatkan kegiatan pelayanan. Berdasarkan pada uraian
diatas pemanfaatan teknologi informasi dalam suatu aktivitas bisnis
merupakan hal yang cukup penting. Begitu pentingnya hampir setiap perusahaan yang serupa menggunakan sistem pelayanan bisinis secara online.
Oleh
karena itu , Kami mengucapkan terimakasih yang telah diberikanya
kesempatan guna membuat sebuah sistem informasi Penjualan pada suatu
Distro secara Online. Dengan adanya system ini kami berharap bisa
membantu dalam penyampaian informasi barang yang terdapat di distro
tersebut yang mengikuti sistem informasi global guna mendukungan aktif
kelancaran usaha penjualan barang. Selain itu dalam pembuatan sistem ini
Kami menggunakan Microsoft Windows XP professional dengan software
pembuatan laporan masih menggunakan Microsoft Word dan Microsoft Excel.
Sedangkan untuk pembuatan coding program menggunakan Dreamweaver dan
Mysql untuk database.
2. IDENTIFIKASI MASALAH
Berdasarkan
observasi yang dilakukan di suatu Distro terhadap sistem informasi
penjualan barang, dikemukakan hal-hal yang menjadi permasalahan antara
lain :
a. Masih ditemukannya kelemahan dalam penyampaian informasi barang yang terdapat di distro tersebut.
b. Transaksi penjualan barang masih bersifat manual, dalam artian harus dating ketempat tersebut untuk membeli sesuatu.
c.
Mengikuti sistem informasi global sehingga bukan hanya untuk sarana
transaksi tetapi lebih ditekankan pada sarana promosi yang dirasakan
masih kurang bagus.
3. RUANG LINGKUP
Adapun metode yang digunakan dalam pembuatan sistem ini adalah :
1. Metode Penelitian, yaitu :
a. Observasi
Yaitu
merupakan sutau teknik pengumpulan data yang efektif untuk mempelajari
sistem, dengan cara mengamati langsung objek penelitian yaitu di suatu
distro di kota bandung.
b. Wawancara
Yaitu
suatu teknik pengumpulan data dengan cara tanya jawab langsung mengenai
data yang diperlukan dari masalah yang akan diangkat.
c. Studi Literatur
Yaitu
teknik pengumpulan data dengan membaca buku-buku pustaka yang merupakan
penunjang dalam memperoleh data untuk melengkapi dalam penyusunan
laporan yang berhubungan dengan masalah yang dibahas.
2. Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Metode
yang digunakan yaitu paradigma Waterfall (Classic Life Cycle), untuk
lebih jelasnya tahapan dari paradigma Waterfall ini adalah :
a.
System Engineering (Rekayasa Sistem), merupakan kegiatan untuk
menentukan informasi apa yang dibutuhkan oleh sistem atau menentukan
kebutuhan-kebutuhan dari sistem yang akan dibuat.
b.
Analisys System (Analisis Sistem), dilakukan untuk memperoleh informasi
tentang sistem, menganalisis data – data yang ada dalam sistem yang
berhubungan dengan kegiatan pencurian kendaraan bermotor. Informasi yang
dikumpulkan terutama mengenai kelebihan dan kekurangan sistem.
c.
Design (Perancangan), merupakan perancangan sistem baru berdasarkan
data-data yang telah dikumpulkan pada tahap sebelumnya dengan cara
merancang perangkat lunak diantaranya Diagram Konteks, Data Flow Diagram
(DFD), Entity Relationship Diagram (ERD), Data Dictionary (Kamus Data),
Struktur File, Struktur Menu, Merancang input dan rancangan Output.
d.
Coding (Pengkodean), yaitu suatu kegiatan untuk membuat program atau
mengimplementasikan hasil rancangan program aplikasi yang didalamnya
memuat pengkonversian data kedalam sistem yang baru dan pengkonversian
sistem secara berkala termasuk dalam hal pemeliharaan sistem itu
sendiri.
e.
Testing (Pengujian), yaitu kegiatan untuk melakukan pengetasan program
yang sudah dibuat, apakah sudah benar atau belum, sudah sesuai atau
belum diuji dengan cara manual jika testing sudah benar maka program
boleh digunakan.
f.
Maintenance (Perawatan), yaitu merupakan suatu kegiatan untuk
memelihara program aplikasi yang telah dibuat, agar keutuhan program
dapat terjaga seperti validasi data, updating data, dan menjaga program
dari serangan virus, orang yang tidak berhak yang dapat merusak program.
4. RUMUSAN MASALAH
Masalah yang ada dalam sistem informasi penjualan barang suatu distro ini dibatasi pada ruang lingkup seperti :
a. Data yang diolah hanya data barang dan data Pengguna Sistem Informasi (Pengguna transaksi secara online)
b. Sistem hanya memberikan informasi barang yang tersedia dan proses pembelian barang tersebut .
c. Sistem Informasi yang dibangun tidak menggunakan Topologi jaringan.
d. Sistem ini tidak membahas mengenai masalah persediaan barang.
e.
Pembayaran transaksi dilakukan secara offline, dimana pembeli melakukan
transfer uang secara manual pada rekening yang ditetapkan.
5. KEUNTUNGAN SYSTEM
a. Konsumen dapat secara langsung berkonsultasi tentang barang yang akan di beli kepada kasir.
b. Pelanggan dapat melakukan tawar menawar harga sebelum membeli barang yang diinginkan.
c. Terjadinya penipuan pembelian barang yang dilakukan oleh konsumen sanga jarang terjadi.
6. JADWAL PROYEK PEMBUATAN
Untuk
merealisasikan pekerjaan Pengembangan Sistem Informasi Penjualan pada
suatu Distro secara Online dengan pengaturan waktu berikut ini
:M/T4QNJFOZoQI/AAAAAAAAAWU/JM5I31XmIdY/s400/1.jpg">
Catatan :
· Pada setiap awal kegiatan, jadwal yang lebih rinci akan didiskusikan di antara para anggota tim.
·
Pada setiap akhir kegiatan, laporan kemajuan akan disiapkan oleh
pimpinan tim untuk memberikan gambaran tentang status proyek kepada
pihak-pihak yang berkepentingan
Biaya
untuk implementasi “Pengembangan Sistem Informasi Penjualan pada suatu
Distro secara Online ”diperkirakan sebagai berikut:
7. SUMBER DAYA MANUSIA
Untuk melaksanakan proyek perangkat lunak disiapkan SDM 6 orang dengan peran rangkap seperti dalam tabel di bawah ini.
8. RENCANA KERJA
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam pembuatan sistem ini, maka disusun langkah-langkah yaitu :
8.1. Analisis Struktur Organisasi
Adapun tugas atau wewenang dari masing – masing bagian dari struktur organisasi diatas sebagai berikut :
1. Manajer
a.
Mengkoordinasikan semua kegiatan perusahaan dan mengawasi secara tidak
langsung pelaksanaan kegiatan perusahaan apakah sesuai dengan apa yang
ditetapkan.
b.
Memberikan pembinaan serta pengarahan kepada para bawahannya dalam
pelaksanaan ketentuan pokok perusahaan serta berusaha menjaga
terciptanya hubungan kerja yang harmonis diantara sesama karyawan.
c.
Manajer merupakan seseorang pembuat kebijaksanaan (polici maker) dan
pengambil keputusan (deciosen maker) secara cepat dan tepat dalam
mengendalikan perusahaan.
2. Bagian Persediaan Barang (Gudang)
a. Mengadakan Pemeriksaan dan melakukan pengawasan terhadap gudang-gudang, diantaranya :
a) Stock T - Shirt
b) Stock Cd music
c) Stock Jacket (Sweater)
d) Stock Poster
e) Stock Topi
b.
Melakukan pengawasan terhadap barang yang masuk dan barang yang keluar
dari gudang, sehingga stock barang dapat diketahui dengan jelas.
3. Bagian Penjualan
a. Melakukan transaksi penjualan terhadap konsumen secara langsung.
b. Menerima pemesanan barang yang dilakukan oleh konsumen.
c. Bertanggung jawab terhadap keluarnya barang hasil penjualan yang telah dilakukan.
d. Membuat faktur pembelian dari konsumen untuk diberikan kepada bagian administrasi sebagai acuan pembuatan laporan penjualan.
4. Bagian Administrasi
a.
Menyelenggarakan aktifitas administrasii keuangan secara tertib dan
dapat dipertanggung jawabkan, memberikan pembinaan dan pengarahan kepada
bawahannya mengenai pelaksanaan tehnik dalam bidang administrasi dan
keuangan.
b.
Membantu manajer dalam mengawasi pelaksanaan anggaran yang telah
ditetapkan serta membuat laporan atas penyimpangan-penyimpanag.
c.
Secara periodik membuat laporan biaya-biaya yang didukung oleh bukti
yang sah tentang posisi keuangan, menyelenggarakan pengarsipan
dokumen-dokumen pembukuan dengan tertib dan teratur, mengatur pembagian
tugas para bawahan, mengkoordinir, serta mengawasi pelaksanaannya.
5. Bagian Produksi
a. Melakukan pengawasan terhadap produksi barang yang dilakukan secara teratur dan tertib.
b. Melaksanakan kegiatan produksi yang telah ditentukan oleh manajer.
c. Bertanggung jawab terhadap barang yang diproduksi sepenuhnya apbila terdapat kesalahan – kesalahan produksi.
d.
Melakukan pencatatan terhadap barang – barang yang diproduksi setiap
bulannya untuk diberikan kepada manajer sebagai acuan pengambilan
keputusan.
8.2. Analisis Prosedur
Prosedur
system penjualan berjalan tersebut, dapat dijelaskan melalui alur kerja
berdasarkan entitas yang terdapat pada prosedur di atas sebagai berikut
:
1. Konsumen
Dengan aktivitas sebagai berikut :
a. Memberikan data pemesanan barang yang diinginkan secara langsung ke bagian penjualan
b.
Jika barang yang di pesan tersedia maka pelanggan langsung membayar
barang tersebut dan akan mendapatkan barang pesanannya beserta bukti
pembelian
c.
Apabila barang yang dipesan tidak tersedia maka konsumen akan mendapat
komfirmasi atau pemberitahuan bahwa barang yang dipesan tidak tersedia
di took tersebut.
2. Bagian Penjualan
Dengan aktivitas sebagai berikut :
a. Mendapat dokumen berupa data pemesanan dari konsumen
b. Memberikan konfirmasi kepada konsumen tentang barang yang dipesan
c.
Jika barang yang dipesan tersedia dan telah melakukan transaksi
penjualan, maka bagian penjualan membuat faktur penjualan untuk
diberikan pada bagian administrasi.
3. Bagian Administrasi
Dengan aktivitas sebagai berikut :
a. Memvalidasi faktur penjualan yang diajukan oleh bagian penjualan
b. Menginput data penjualan yang kemudian disimpan kedalam database penjualan
c. Membuat laporan penjualan yang akan diberikan kepada manajer.
4. Manajer
Dengan aktivitas sebagai berikut :
a. Menerima laporan penjualan yang telah dibuat oleh bagian administrasi
b. Menandatangani laporan penjualan tersebut yang kemudian dijadikan arsip.
8.3. Analisis Dokumen
Analisis
dokumen adalah analisis yang dilakukan terhadap dokumen yang ada pada
system yang berjalan, hal ini dilakukan untuk mengetahui isi tentang
informasi yang akan disampaikan oleh dokumen tersebut, yaitu :
1. Data Pemesanan
Sumber : Bagian Penjualan
Tujuan : Bagian Administrasi
Fungsi : Mencatat transaksi penjualan barang
Isi : No_faktur, Nama, Alamat, Telp, Tanggal, kode_barang, Nama_barang, Jumlah, Harga_satuan, Total.
Copy : 1 Rangkap
2. Data Barang
Sumber : Bagian Gudang (Persediaan Barang)
Tujuan : Bagian Penjualan
Fungsi : Pencatatan data barang yang terjual
Isi : Kode_barang, Nama_barang, Tipe_barang, Stock_barang, Harga_barang,
3. Faktur Penjualan
Sumber : Bagian Penjualan
Tujuan : Bagian Administrasi
Fungsi : Bukti / Nota Penjualan barang
Isi : No_faktur, Nama_pembeli, Alamat_pembeli, Kode_barang, Nama_barang, Tanggal_pembelian, Jumlaha_barang, Harga_total.
Copy : 2 Rangkap
4. Laporan Penjualan
Sumber : Bagian Administrasi
Tujuan : Manajer Perusahaan
Fungsi : Memeriksa semua transaksi penjualan yang telah dilakukan untuk dijadikan bahan pembuat keputusan manajer.
Isi
: No_faktur, Nama_pembeli, Alamat_pembeli, Kode_barang, Nama_barang,
tanggal_pembelian, jumlah_barang, Harga_satuan, Harga_total.
Copy : 2 Rangkap
8.4. Analisis Perangkat Lunak
Perangkat
lunak yang digunakan oleh suatu sistem informasi belum dapat digunakan
secara optimal, apabila software itu tidak mampu secara khusus melayani
kebutuhan sistem. Sistem operasi yang digunakan pada tempat tersebut
yaitu : Microsoft Windows XP professional dengan software pembuatan
laporan masih menggunakan Microsoft Word dan Microsoft Excel. Sedangkan
untuk pembuatan coding program menggunakan Dreamweaver dan Mysql untuk
database.
8.5. Analisis Perangkat Keras
Perangkat
keras yang digunakan pada suatu instansi atau perusahaan yang digunakan
sebagai media untuk menerapkan sistem sangat berpengaruh pada efisiensi
dan efektivitas kinerja suatu sistem tersebut, adapun pada sistem yang
berjalan hardware Dengan spesifikasi sebgai berikut :
1. Processor Pentium III 500 Hz
2. Memory (RAM) 64 MB
3. Harddisk 10 GB
4. 3 ½ Floppy Disk
5. CD Room 52x
6. Monitor 15’’
7. Printer
8.6. Analisis Pembayaran
Proses pembayaran pada umumnya dilakukan dengan beberapa cara, antara lain :
1.
Tunai; yaitu pembayaran dilakukan secara langsung di tempat pembelian
(transaksi), dimana ketika pembeli mendapatkan barang yang diinginkan
maka pembeli langsung membayar barang tersebut.
2.
Transfer; yaitu pembayaran dilakukan sengan cara pentransferan uang ke
bank yang telah ditentukan, diaman pembelian biasanya dilakukan melalui
pemesanan via telepon. Setelah pihak toko menerima bukti transfer yang
dikirim lewat fax maka barng yang telah dipesan akan segera dikirim ke
alamat yang telah ditentukan.
9. KELAYAKAN HUKUM
Secara
hukum, sistem yang kami buat seluruh perangkat baik software maupun
hardware dan analisa yang termasuk prosedur-prosedur yang akan digunakan
tidak menyalahi ketentuan yang berlaku di negara Indonesia serta
ketentuan perusahaan.
10. KESIMPULAN
Setelah
melakukan analisis terhadap system yang sedang berjalan tersebut,
ditemukan beberapa kelebihan dan kekurangan yang akan dijadikan sebagai
bahan evaluasi sistem didalam perancangan sistem tersebut, yaitu :
1. Kelebihan :
a. Konsumen dapat secara langsung berkonsultasi tentang barang yang akan di beli kepada kasir.
b. Pelanggan dapat melakukan tawar menawar harga sebelum membeli barang yang diinginkan.
c. Terjadinya penipuan pembelian barang yang dilakukan oleh konsumen sanga jarang terjadi.
2. Kekurangan :
a.
Belum tersedianya suatu pelayanan kepada pelanggan yang memberikan
kemudahan untuk mengetahui produk – produk terbaru yang dikeluarkan.
b.
Belum tersedianya pemesanan barang secara online melalui internet,
sehingga memudahkan konsumen dalam melakukan transaksi pembelian.
c. Sarana promosi barang masih dilakukan melalui media tulis seperti brosur dan iklan mini pada koran.
d. Pemesanan produk yang dilayani hanya pada jam kantor saja.
Dari
permasalahan tersebut maka harus dibuat suatu sistem yang dapat
memberikan layanan transaksi secara nyaman bagi konsumen, dalam
memberikan informasi tentang harga maupun produk terbaru yang tersedia
lebih cepat dan mudah untuk didapat. Sistem tersebut pun harus
memberikan kemudahan kepada konsumen untuk melakukan transaksi pembelian
dimana saja dan kapan saja secara online, sehingga diharapkan dapat
meningkatkan penjualan dengan efisiensi dan cakupan pasar yang lebih
luas.
sumber: http://anidotnet.blogspot.com/2012/04/proposal-pengembangan-sistem-informasi.html
0 komentar:
Posting Komentar